MASYA ALLAH.....!!! TERNYATA INILAH ALASAN MENAKJUBKAN MENGAPA BAYI BARU LAHIR HARUS DI ADZANKAN BAGIKAN AGAR BANYAK YANG TAHU.

Dua hal yang di sunahkan yaitu Adzan dan iqamat yaitu saat sholat lima waktu, dan dapat juga di kumandangkan untuk bayi yang baru lahir kedunia. Hal semacam ini supaya nantinya anak kita ber kepribadian yang sholeh yang telah di sampaikan Oleh nabi besar kita Yaitu Nabi Muhammad SAW yang di sunahkan Untuk umat muslim. Kesibukan sunnah ini bisa pula berikan dampak baik untuk pertumbuhan dan perubahan pada anak.

Bayi Baru Lahir Harus Di Adzankan Menurut ulama cendekiawan muslim dari Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin yaitu DR. Karyono Ibnu Ahmad menyampaikan bila nada adzan yang dikumandangkan di telinga kanan akan merangsang saraf kecerdasan bayi untuk berpikir. Sedang iqamah yang dikumandangkan di telinga kiri, dapat merangsang kecerdasan emosi atau rasa si bayi. Namun dalam penelitian lain, kesibukan ini dapat juga berikan efek positif untuk bangun kecerdasan spiritual pada anak. Pasalnya, bayi yaitu waktu terbaik yang bisa terima info dengan gampang. Informasi agama yang dikumandangankan melalui adzan dan iqamat dapat disimpan dengan baik didalam otak dan akan mencuat kembali saat ia sudah pelajari agama disaat sudah bisa berhubungan.

Adzan dan iqamat yakni dua hal yang disunahkan untuk dikumandangkan waktu akan menyambut sholat lima waktu. Adzan dan iqamat juga disunnahkan saat beberapa waktu yang dibutuhkan seperti mengadzani

telinga orang yang sedang dalam kondisi benar-benar berduka, orang ayan, orang yang tengah emosi, dan orang yang buruk perangainya karena dampak. Diluar itu, Adzan dan Iqamat juga disunnahkan untuk dikumandangkan pada bayi yang baru lahir.

Biasanya bayi yang baru lahir ke dunia akan dikumandangkan adzan pada telinga sisi kanan, sedang Iqamah dikumandangkan pada telinga kiri. Hal semacam ini dikerjakan sesuai sama sunnah yang di ajarkan oleh Nabi Muhammad SAW, dengan harapan anak itu mungkin saja anak yang sholeh dan sholeha. Namun ternyata mengumandangkan adzan dan iqamat juga bukan hanya menggerakkan sunnahnya Rasulullah. Kesibukan ini ternyata dapat juga berikan pengaruh baik untuk perubahan dan perubahan anak.

Ulama cendekiawan muslim dari Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin, DR. Karyono Ibnu Ahmad menyampaikan bila suara adzan yang dikumandangkan di telinga kanan akan merangsang saraf kecerdasan bayi untuk memikirkan. Sedang iqamah yang dikumandangkan di telinga kiri, dapat merangsang kecerdasan emosi atau rasa si bayi. Tetapi dalam penelitian lain, kesibukan ini dapat juga memberi dampak positif untuk bangun kecerdasan spiritual pada anak. Pasalnya, bayi yaitu waktu terbaik yang bisa terima informasi dengan mudah. Informasi agama yang dikumandangankan melalui adzan dan iqamat dapat disimpan dengan baik di dalam otak dan akan mencuat kembali waktu ia sudah pelajari agama waktu sudah bisa berhubungan.

Tweet