WooW!! Inilah Mesin Cetak Al-Qur’an Tertua dan Satu-satunya Di Dunia Ada Di Indonesia

Indonesia merupakan sebuah negara di dunia dengan jumlah mayoritas penganut agam Islam terbesar di dunia hingga saat ini.

Sebagai negara dengan mayoritas penduduk muslim terbesar di dunia Indonesia memiliki banyak hal yang sangat berkaitan dan mendukung berbagai bentuk kegiatan ibadah dari warga muslimnya. Di Indonesia mungkin anda akan bisa menemukan banyak sekali jumlah mesjid yang hampir di setiap kampung ada, bahkan anda bisa mendengarkan adzan secara bersahutan ketika memasuki waktu shalat. Indonesia juga memiliki berbagai tradisi khas yang berkaitan dengan Islam seperti mudik ketika menjelang hari raya.

Mesin Cetak Al-Qur’an Braille Tertua dan Satu-satunya Di Dunia Ada Di Indonesia

Melihat jumlah penganut yang sedemikian banyaknya, tampaknya dirasa wajar jika berbagai fasilitas coba dihadirkan untuk memberikan pelayanan agama yang lebih baik. Salahsatu hal yang perlu diperhatikan adalah pembuatan Kitab Suci atau Al-qur’an. Al-qur’an sebagai pedoman bagi umat muslim sudah barang tentu memiliki tempat yang sangat penting dan juga harus diperhatiakn dengan sangat baik dan fokus. Segi pencetakannya dan publikasinya harus dipkirkan dengan baik, sehingga jangan sampai terjadi kesalahan subtansi yang berakibat sangat fatal.

Jika disadari, tidak semua orang yang ada di dunia ini memiliki fisik yang sempurna, ada beberapa orang yang memiliki kekurangan fisik yang menyebabkannya tidak bisa mempelajari Al-Qur’an secara biasa. Salahsatu yang perlu diperhatikan adalah bagi mereka yang memiliki keterbatasan dengan penglihatan. Biasanya para disabilitas dalam penghilatan ini memiliki kebutuhan khusus utnuk membantunya membaca, yakni dengan menggunakan sebuah bahan bacaan yang khusus atau seringkali disebut dengan huruf braille.

Tahukah anda jika ternyata Indonesia merupakan satu-satunya negara yang memiliki mesin cetak Al-Qur’an braille tertua di dunia dan satu-satunya yang masih berfungsi. Mesin cetak ini hingga kini masih digunakan untuk mencetak dan memproduksi Al-Qur’an dengan huruf braille. Perlu diketahui jika mesin cetak Al-Qur’an ini sendiri hanya diproduksi 6 buah saja di Amerika Serikat atas permintaan Hellen Keller dan kemudian disebarkan menuju ke beberapa negara di seluruh dunia.

Mesin cetak braille yang kini dimiliki oleh Yayasan Penyantun Wyata Guna (YPWG) ini kini merupakan satu-satunya yang berfungsi sebab 5 lainnya sudah tidak lagi berfungsi. Sejak awal dibuatnya mesin cetak braille ini memang bukan diperuntukan bagi kepentingan komersil. Mesin yang dikenal dengan nama Braille Press ini pertama kali didatangkan adalah pada tahun 1952, maskipun demikian baru digunakan utnuk kepentingan percetakan pada tahun 1960 ketika sudah berada di Bandung.

Kini di usianya yang suah cukup tua mesin ini masih mampu mencetak 300 lembar dalam 1 jam proses mencetak dari jumlah total keseluruhan halaman Al-Qur’an yang mencapai 2000 halaman. Dalam satu hari mesin cetak ini mmapu memproduksi hingga 3 buah Al-Qur’an braille cetak. Meskipun demikian kualitas hasil cetakan Al-Qur’an ini dinilai masih sangat baik, bahkan jika dibandungkan dengan hasil digital printing saat ini, hasil cetakan braille Press ini dinilai lebih mumpuni, meskipun memang utnuk proses penyususnan naskahnya memakan waktu yang lebih lama. Dengan usianya yang sudah cukup tua, maka oli dan stampet merupakan hal wajib yang harus adasebagai bentuk perawatan agar mesin tetap berjalan dengan baik dan terhindar dari kerusakan.

Bagaimana sangat mengagumkan bukan? Ternyata Indonesialah yang kini satu-satunya negara yang mampu menjaga dan merawat mesin cetak ini hingga kini masih bia digunakan.

Jangan lupa untuk berbagi dengan teman dan sahabat anda mengenai informasi menarik ini. Tekan tombol share di bagian bawah artikel untuk membagikannya.

0 Response to "WooW!! Inilah Mesin Cetak Al-Qur’an Tertua dan Satu-satunya Di Dunia Ada Di Indonesia"

Posting Komentar